Rabu, 28 November 2012

Filosofi Kopi

Kopi yang kamu minum hari ini?
"DEE"
Kopi Tiwus :
Artinya

"Walau tak ada yang sempurna hidup ini indah begini adanya"

"Kalau saja hidup tidak ber-evolusi,kalau saja sebuah momen dpt selamany menjadi fosil tanpa terganggu,kalau saja kekuatan kosmik mampu stagnan dsatu titik,maka tanpa ragu aku akan memilih satu detik brsamamu utk diabadikan. Cukup satu."
-(filosofi kopi 41)-

Cinta jgan selalu dtempatkan sbg iming iming besar,atau spti ranjau yg tahu tahu meledakkan mu entah kapan dan kenapa. 

Cinta yg sudah dpilih sebaikny diikutkan dsetiap langkah kaki,merekatkan jemari,dan brjalan kalian brgandengan.

Karena cinta adl mengalami. Cinta adalah aku dan kamu. Interaksi. Perkembangan dua manusia yg terpantau agar tetap harmonis.

Karena cinta pun hidup dan bukan cuma maskot utk dsembah sujud.
-(fil-kop 43)-





Sebuah Kumpulan Prosa Dewi DEE Lestari yang berimajinasikan tinggi. SILAHKAN DOWNLOAD DISINI

Selasa, 27 November 2012

Pembelajaran Matematika :: Pengertian, Model, Media, Strategi

Pembelajaran Matematika


HW Fowler (dalam Amin Suyitno, 1985:736) mendefinisikan bahwa “mathematics is the abstract science of space and number”
Matematika adalah ilmu abstrak ruang dan nomor
Sedangkan Marshal Walkter (1955:115) menyatakan bahwa “mathematics may be defined as the study of abstract and their interrelations”.  
Matematika dapat didefinisikan sebagai studi abstrak dan keterkaitannya.

Mathemathic is the best
Menurut The American Educator Encyclopedia (1955) disebutkan bahwa “mathematics : an inclusive term for a number of branches of learning that deal with magnitudes, number, quantities and their relationships”. Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa karakteristik matematika adalah : Pembelajaran matematika


  • Pembelajaran matematika dilakukan berjenjang. Dari konkret- semi konkret-abstrak-abstrak sederhana-kompleks.
  • Pembelajaran matematika mengikuti metode spiral. Konsep baru dikembangkan dengan mengaitkan konsep yang telah dipahami siswa dan konsep baru meruakan perluasan konsep sebelumnya.
  • Pembelajaran matematika mengunakan pola deduktif. Artinya dari umum ke khusus. Tetapi untuk jenjang SD menggunakan pola induktif yaitu dari khusus ke umum.
  • Pembelajaran matematika menganut kebenaran konstitusi.. Artinya pemyataan dianggap benar jika didasarkan pada pernyataan yang sebeumnya dianggap benar.